Expo Campus MAN Sidoarjo 2025

Pada hari Rabu, 15 Januari 2024, MAN Sidoarjo mengadakan kegiatan Expo Kampus 2025 dengan mengusung tema FORMIDABLE: Focus Your Dream Campus Into Something Achievable yang bertempat di auditorium, gedung H. Maksum, MAN Sidoarjo, dan diikuti oleh seluruh siswa-siswi kelas XII, angkatan 46.

Kegiatan ini dibuka pada pukul 07.00 WIB yang diawali dengan sambutan dari BK, Kepala Madrasah, menyanyikan lagu Indonesia Raya, qiroah, dan pembukaan kegiatan Expo Kampus 2025.

Drs. H. Abd. Jalil, M.Pd.I., dalam sambutannya menasihati agar siswa-siswi MAN Sidoarjo, meskipun sudah sukses, mereka tidak melupakan akhlak mereka. Karena jika sukses saja tanpa diiringi akhlak yang baik maka itu termasuk gagal.

Sandy Prastyawan N, selaku ketua pelaksana, mengutarakan, “Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan informasi dan motivasi bagi siswa-siswi kelas XII dalam mempersiapkan langkah mereka menuju perguruan tinggi yang diidamkan. Para alumni angkatan 45 MAN Sidoarjo yang sudah berkuliah di berbagai universitas favorit, diundang untuk membagi pengalamannya.”

Terdapat 24 kampus dan 150 alumni MAN Sidoarjo angkatan 45 yang hadir pada kegiatan expo kampus 2025 ini, yakni berasal dari universitas: IPB, ITB, ITS, PENS, POLINEMA, Politeknik Jember, POLKESBAYA, POLTEKMA, POLTEKNAKER, PPNS, UGM, UB, UIN Surakarta, UINMA, UINSA, UINSATU, UM, UNAIR, UNDIP, UNEJ, UNESA, UNY, UPN Veteran Jatim, UPN Veteran Yogyakarta.

Tak hanya dari angkatan 45, tetapi juga ada dari angkatan 44 yang menempuh pendidikan di Universitas Indonesia dan lolos mendapatkan beasiswa unggulan, yaitu Raditya. Selain itu juga ditampilkan video motivasi dari Lintang dan Roja yang tengah menempuh pendidikan di luar negeri (Malaysia dan Belanda) dengan jalur beasiswa.

Talkshow Masuk PTN oleh Alumni Angkatan 45 MAN Sidoarjo
Talkshow Masuk PTN oleh Alumni Angkatan 45 MAN Sidoarjo

Acara berikutnya yakni talkshow, sesi yang membahas berbagai pokok bahasan jalur masuk PTN. Terdapat jalur SNBP, SNBT, mandiri, dan beasiswa. Adapun narasumber dari jalur SNBP, Keisya (SNBP, Hukum Unair) dan Zefa (SNBP, Kedokteran UPN Veteran Jatim).

Keisya dan Zefa memaparkan berbagai trik dan tips dalam memilih jurusan SNBP. “Untuk pilihan pertama itu kalian pilih yang idealis, kemudian pilihan kedua pilih yang realistis,” tutur Keisya.

Materi kedua yaitu talkshow jalur SNBT dengan Nazhmi dan Endah sebagai narasumber. “Kalau mau lolos SNBT itu harus fokus belajar dan jangan kedistrack. Boleh main hp, tapi untuk cari soal dan belajar UTBK.” Begitulah kira-kira motivasi yang disampaikan oleh mereka.

Selanjutnya disampaikan talkshow jalur mandiri. Narasumber berpesan kepada adik kelasnya agar mereka tidak bermalas-malasan untuk belajar, tidak bolos PIB (Program Intensif Belajar) bagi kelas 12, dan dapat mengikutinya dengan sungguh-sungguh agar mereka tidak menyesal di kemudian hari.

Terakhir, penyampaian masuk PTN jalur beasiswa yang salah satu narasumbernya ialah Raditya (Mahasiswa UI). Raditya menyampaikan bahwa beliau lolos ke UI menggunakan jalur beasiswa unggulan dengan berbagai persiapan dan seleksi yang harus dihadapi, seperti; membuat essay, menyiapkan berkas, dll.

Di sisi lain, disampaikan pula mengenai beasiswa KIP-K. KIP-K ditujukan untuk siswa-siswi yang memiliki keinginan dan prestasi berlebih namun terhalang ekonomi keluarga, beasiswa ini menjadi jawabannya.

Dalam menempuh keberhasilan, tentu tidak didapatkan dengan bermalas-malasan. Namun, semua itu ditempuh dengan kerja keras, belajar, usaha, dan didukung dengan doa.

Kegiatan di auditorium telah selesai. Siswa-siswi kelas XII beristirahat dan menuju kelas masing-masing. Lalu, dilanjutkan dengan penyampaian materi dari para alumni MAN Sidoarjo angkatan 45 yang bertempat di ruang kelas XII masing-masing.

“Seru sih. Jadi lebih tau mengenai jalur SNBP, SNBT, mandiri, dan beasiswa. Tentunya antara satu univ dan univ lain punya jalur dan ketentuan yang berbeda dalam memilih camaba, misalnya antara kampus umum dan UIN. Terus ada juga motivasi dari alumni. Sama tips and trick dari pengalaman mereka”, ujar Cecil, salah seorang siswi kelas XII saat ditanya kesannya setelah mengikuti kegiatan tersebut.

(Caecil, Nafiza, Mumtaz/JURNALISTIK EL-MANZIL)